Perencanaan
Saluran Drainase merupakan suatu pekerjaan yang sangat bermanfaat di
kota-kota besar, khususya di kota yang sering menjadi langganan banjir. Drainase
memiliki beberapa penampang yang paling baik untuk menampung kelebihan air
sehingga menjadi sebuah sarana yang tepat dalam mencegah banjir. Penilaian
terbaik ini dilandaskan pada berbagai macam hal, misalnya bentuk, ketahanan dan
harga bahan yang diperlukan untuk membuat drainase tersebut. Adapun beberapa
macam saluran drainase yang baik adalah sebagai berikut:
Drainase dengan Penampang Persegi dan
Trapesium
Perencanaan
saluran drainase dengan model penampang persegi banyak dipilih untuk
talang jarigan irigasi di daerah perkotaan besar. Penggunaan tebing yang tegak
menjadikan model drainase ini lebih dihindari dari pada drainase trapesium. Hal
ini disebabkan untuk membuat dinding yang tegak memerlukan konstruksi yang kuat
dan lebih mahal. Namun sebaliknya, pada dinding trapezium konstruksinya lebih
murah karena kemiringanya mengikuti garis kemiringan di dalam tanah. Drainase
dengan peampang segiempat ini dipilih karena memiliki dua kelebihan, yaitu
memiliki nilai estetika dan cocok untuk lahan yang terbatas.
Jika lahan
yang digunakan untuk membuat drainase cukup luas, sebaiknya menggunakan model
trapezium. Karena secara ekonomis lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan
drainase persegi empat. Kemiringan pada dindinga drainase trapezium dapat
disesuaikan dengan kemiringan lereng tanah sehingga biaya konstruksi yang
diperlukan tidak terlalu banyak.
Drainase dengan Penampang Setengah Lingkaran
Bentuk
atau model drainase setengah lingkaran merupakan perencanaan
saluran drainase terbaik ketiga setelah penampang persegi empat dan
trapezium. Model ini mampu menampung debit air yang banyak dan juga dindingnya
kuat. Kapastias penampungan debit airnya hampir sama dengan penampang segiempat
dan trapezium. Model ini dapat dipilih jika lahan yang tersedia sempit dan
aggaran juga sedikit. Jika dilihat dari kemampuanya dalam menampug air, model
drainase setengah lingkaran lebih banyak jika dibandingkan dengan segiempat dan
trapezium. Namun dalam prakteknya, model drainase ini sangat sulit untuk
dibuat. Oleh karena itu model trapezium lah yang menjadi pilihan yang banyak
digunakan dalam pembuatan drainase di selain perkotaan besar.
By: Rina Vitdiawati